Cara Promosi Website Blog Pakai Google Buzz

Cara Promosi Website Blog Pakai Google Buzz

Agar setiap halaman website anda bernilai lebih tinggi di mata search engine Google, maka anda dapat mempromosikan website/blog anda melalui Google Buzz.
Seiring dengan maraknya dunia social media, Google pun turut menghadirkan sebuah layanan berbasis social media yang terintegrasi dengan layanan Google Profiles yaitu Google Buzz. Melalui Google Buzz, anda bisa berbagi status, foto, link dan sebagainya bersama rekan-rekan kontak anda. Hampir serupa dengan Twitter, anda juga bisa mem-follow posting rekan, mengomentari, membalas komentar dan memberi tanda suka pada sebuah posting.
Salah satu kelebiha yang bisa anda manfaatkan adalah tersedianya fitur penyisipan link pada posting Google Buzz. fitur ini menyerupai fitur penyisipan link di Facebook. Google Buzz otomatis akan menyajikan judul halaman dan deskripsi singkatnya saat anda menyisipkan sebuah link pada posting. Dengan fitur ini, anda bisa mempromosikan halaman-halaman web anda ke rekan kontak dan ke publik via integrasi dengan Google Profiles.
Sebelumnya anda harus punya akun Gmail terlebih dahulu.
1. Untuk mengaktifkan layanan Google Buzz,  masuklah ke situsnya yaitu http://google.com/buzz.
2. Klik tombol Try Google-Buzz in Gmail dan loginlah pakai akun Gmail anda.
3. Untuk mengakses Google-Buzz, klik link Buzz di menu Gmail.
google buzz
4. Kini anda bisa mulai memposting status anda, termasuk mempromosikan link-link halaman web unggulan anda. Kliklah pada kolom status dan tulislah status anda, lalu klik Insert: Link untuk mengetikkan link anda. anda juga dapat membiarkan status anda tidak terisi bilamana anda ingin fokus pada isi postingan anda yang ingin ditonjolkan.
5. Klik Add link. Kemudian pilihlah gambar yang mewakili postingan anda dibawah tulisan Pick photos from below to include with your post.
google buzz (2)
6. Klik Post untuk mempublikasikannya dan sebelumnya pastikan opsi Public on the web terpilih.
5. Posting anda akan tampil di daftar posting anda. Posting Buzz anda juga akan ditampilkan di Google Profiles yang telah anda buat sebelumnya.
6. Mengingat secara default setiap posting Buzz dan komentar setiap rekan akan diberitahukan via email, anda bisa mengatur agar posting Buzz jangan dikirim ke email karena akan membuat inbox email penuh.
7. Klik gambar roda bergerigi pada pojok kanan atas Gmail. Pilih Mail Setting -  Buzz. Dan hapus tanda centang pada tulisan :
a. People comment on my posts.
b. People comment on posts after I comment on them
c. People comment on posts after I am @replied on them
google buzz (3)
7. Jika perlu anda bahkan bisa menonaktifkan tampilan Google-Buzz di Gmail via opsi Do not show Google-Buzz in Gmail. Ini tidak berarti anda berhenti menggunakan Google-Buzz karena anda tetap bisa loginke Google-Buzz via ponsel atau memantau updatenya via Google Profiles anda. Lalu klik Save changes.
google buzz (4)
8. Selesai.

Manipulasi Registry Dengan Visual Basic 2008

Manipulasi Registry Dengan Visual Basic 2008

Dalam pembuatan satu programming project yang baik, tentu banyak melibatkan ‘melempar’ banyak parameter keluar. Sehingga untuk penyesuaian nilai parameter-parameter yang tidak konstan bisa di rubah dengan mudah dan tidak perlu merubah coding lagi. Biasa orang meletakan parameter-parameter itu di satu file yang biasa di beri ekstensi .ini atau di registry.
Nah, di artikel ini saya ingin membahas bagaimana mengakses, membuat dan merubah registry sehingga dapat membantu kita membuat satu aplikasi yang applicable dengan menggunakan Visual Basic 2008.
Tentu dengan Visual Basic 2008 ini kita dapat mengakses registry jauh lebih mudah di banding ketika menggunakan Visual Basic 6, karena semua function dan procedure yang di butuhkan sudah ada di framework-nya yang ketika artikel ini di tulis sudah sampai versi 3.5 (versi 4 masih Beta 1).
OK, langsung saja ya perhatikan contoh code di bawah ini:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
'/-------------daftar konstanta---------------------------
Private Const local_machine = "HKEY_LOCAL_MACHINE\"
Private Const alamat_reg_lengkap As String = "SOFTWARE\ElkanaSoft\ES.NET\"
'/--------------------------------------------------------
Public Sub set_reg_awal()
 Dim reg_key As Object
 '/isi variable registry
 reg_key = My.Computer.Registry.LocalMachine.OpenSubKey(alamat_reg_lengkap, True)
 '/cek apakah nilai registry sudah ada
 If reg_key Is Nothing Then
  'MsgBox("Registry Tidak Ada")
  '/buat registry key standard
  With My.Computer.Registry
   '/buat subkey
   .LocalMachine.CreateSubKey(alamat_reg_lengkap)
   '/buat key default
   .SetValue(local_machine & alamat_reg_lengkap, "Counter", 0, Microsoft.Win32.RegistryValueKind.String)
   .SetValue(local_machine & alamat_reg_lengkap, "Server", "localhost", Microsoft.Win32.RegistryValueKind.String)
   .SetValue(local_machine & alamat_reg_lengkap, "User", "es_mis", Microsoft.Win32.RegistryValueKind.String)
   '/masukan nilai ke public variable
   server_reg = .GetValue(local_machine & alamat_reg_lengkap, "Server", Nothing)
   user_reg = .GetValue(local_machine & alamat_reg_lengkap, "User", Nothing)
  End With
 Else
  With My.Computer.Registry
   'counter_reg = .GetValue(local_machine & alamat_reg_lengkap, "Counter", Nothing)
   server_reg = .GetValue(local_machine & alamat_reg_lengkap, "Server", Nothing)
   user_reg = .GetValue(local_machine & alamat_reg_lengkap, "User", Nothing)
  End With
 End If
End Sub
Pada intinya procedure di atas akan memeriksa apakah nilai registry yang akan kita pakai dalam aplikasi sudah ada, jika belum buat dengan default value yang sudah kita tentukan. Dan berikut penjelasan detailnya:
  1. Di baris 2 dan 3, saya buat konstanta alamat registry nya.
  2. Buat variable dengan type object.
  3. Di baris 8 buka registry key-nya dulu karena kita akan melihat apakah sudah ada alamat registry dalam terdapat dalam kosntanta tersebut.
  4. Di baris 10 periksa apakah sudah ada atau belum, jika belum buat registry dengan cara pada baris 17-19. Di baris 17 misalnya, saya membuat registry value dengan jenis String bernama Counter dan saya beri nilai awal 0.
  5. Karena saya memerlukan nilai registry tersebut, maka saya masukan ke Public Variable saya di baris 21-22.
  6. Tapi jika nilai registry sudah ada langsung ambil nilai registry dengan method GetValue dan masukan langsung ke Public Variable (di baris 26-28).
Nah, cukup mudah kan? Semoga artikel ini bisa sedikit bermanfaat bagi rekan-rekan yang masih belajar Visual Basic 2008, seperti saya ini.

Konek Serial Port Ke Guest OS Di Virtual Box

Konek Serial Port Ke Guest OS Di Virtual Box

Penggunaan virtual machine tidak di pungkiri sangat membantu saya untuk mencicipi banyak sistem operasi tanpa mengubah sistem operasi utama saya. Saya tidak perlu buat partisi baru, setting boot loader dan lain sebagainya. Dengan aplikasi virtual machine, saya dengan mudah dapat menjalankan beberapa sistem operasi di atas sistem operasi utama saya. Dan aplikasi virtual machine kesukaan saya adalah VirtualBox. Tapi tentu menggunakan virtual machine ada tantangannya tersendiri, salah satunya adalah menyambungkan peralatan yang sudah tersambung di host machine ke guest machine.
Kali ini saya akan menulis pengalaman saya ketika saya ingin menyambungkan kabel data ke handphone saya yang telah tersambung dengan baik di host machine saya yang menggunakan sistem operasi Windows 7 ke guest host yang mempunyai sistem operasi Windows XP.
Ada beberapa cara memang untuk menyambung kabel data yang menggunakan port USB tersebut, tetapi saya lebih suka cara untuk mem’forward’ port dari host machine ke guest machine aja.
Dalam kasus saya, biasanya setiap anda instal kabel data, maka Windows akan membuat virtual port COM, anda dapat melihatnya di Device Manager lalu lihat di bagian Ports (LPT & COM). Di komputer saya, kabel data tersambung di port COM8.

Sekarang, saya bermaksud mem’forward’ COM 8 tersebut menjadi COM 1 di guest machine yang mempunyai sistem operasi Windows XP, sehingga kabel data tersebut dapat di akses juga dari guest OS. Untuk melakukan hal tersebut, berikut langkah-nya:
  1. Di jendela Sun VirtualBox, klik guest yang ingin di beri port COM tersebut, lalu klik tombol Settings.
  2. Klik Serial Ports, centang Enable Serial Port, lalu pilih Port number (untuk pertama kali pilih COM1 aja). Di Port mode pilih Host Device dan di Port/File Path isi dengan nomor port COM yang terkonek dengan kabel data, di komputer saya menggunakan COM8, jadi saya ketik COM8 disana lalu klik OK. Oya, jangan lupa catat nomor IRQ dan I/O port-nya.
  3. Sekarang jalankan guest OS-nya.
  4. Lalu masuk ke Device Manager (Control Panel -> System -> Hardware -> klik tombol Device Manager)  di Windows XP (sistem operasi guest machine saya), lalu lihat apakah COM1 disana sudah muncul (biasanya pertama kali terlihat tapi ada tanda-nya) tapi jika anda belum COM1 di Device Manager anda, tambahkan COM1 secara manual dengan langkah di langkah 5.
  5. Lewati langkah jika, COM1 sudah terlihat meskipun dengan tanda:
    • Buka Control Panel -> Add Hardware.
    • Ikuti langkahnya sampai ada pilihan Yes, I have already connected the hardware, pilih opsi tersebut lalu klik Next.
    • Pilih di daftar: Add a new hardware device (paling bawah sendiri) lalu klik Next.
    • Di langkah ini pilih Install the hardware that I manually select from a list (Advanced), klik Next.
    • Di daftar pilih Ports (COM & LPT), klik Next.
    • Di daftar pilih Communication Port, klik Next.
    • Klik Next lalu Finish.
  6. Lalu kembali ke Device Manager, lihat apakah COM1 sudah ada disana. Dan jika sudah tapi terlihat ada tanda konlik, klik kanan COM1 dan pilih Properties.
  7. Pilih tab Resources dan perhatikan apakah IRQ dan I/O Range sudah benar angkanya (sesuai dengan setting VirtualBox). Jika sudah sesuai klik OK, dan restart komputer jika diminta.
  8. Nah sekarang, saya bisa akses handphone saya melalui kabel data dari sistem operasi guest machine saya.
Semoga membantu.

5 Langkah Mempercepat Windows Versi Microsoft

5 Langkah Mempercepat Windows Versi Microsoft

Ada banyak cara untuk mempercepat lajunya sistem operasi Windows. Seperti yang sudah kita ketahui, jika Windows sudah di jalankan sekian lama, maka performance Windows bisa melambat. Hal ini di sebabkan dengan semakin banyaknya data dan aplikasi yang semakin banyak saja terinstalasi kemudian terintegrasi dengan Windows. Nah, kemarin saya iseng-iseng masuk situs resmi Microsoft, dan mendapatkan 5 langkah untuk mempercepat Windows XP/Vista/7 kita. Yuk coba kita lihat kelima langkah tersebut.
Langsung aja, disitu di sarankan:
  1. Free up disk space (membebaskan ruang hard drive). Ya, karena semakin sering kita membuka file dan aplikasi maka aplikasi-aplikasi tersebut akan membuat file-file yang bersifat temporary tapi sering kali setiap aplikasi tersebut di tutup, file-file temporary tersebut tidak di hapus dengan bersih. Sebetulnya bisa kita hapus satu-persatu file sampah tersebut, tetapi Windows sudah menyediakan alatnya yang bernama Disk Cleanup (Start -> All Programs -> Accessories -> System Tools) atau bisa juga anda memakai program 3rd party seperti CCleaner.
  2. Speed up access to data (mempercepat akses data). Langkah yang paling tepat untuk melakukan ini adalah dengan mendefragmentasi hard drive kita. Dengan banyaknya file yang kita ubah dan tambahkan pasti banyak sekali file-file yang terpecah-pecah. Nah, jika jumlahnya sudah banyak dan kita sering mengakses file yang terfragmentasi itu, di jamin pasti loading akan lambat. Solusinya adalah dengan menggunakan alat Disk Defragmenter (Start -> All Programs -> Accessories -> System Tools). Usahakan anda melakukan defrag secara rutin (frekuensi defrag tergantung aktifitas anda menulis file ke hard drive anda).
  3. Detect and repair disk errors (mendeteksi dan memperbaiki kerusakan/kesalahan drive). Kalau yang ini ngga usah di tanya ya… kalo hard drive anda ada kesalahan tentu tidak akan berfungsi dengan baik. Untuk itu anda perlu memeriksanya secara berkala. Anda bisa menggunakan aplikasi Error Checking Utility. Untuk memanggil aplikasi ini tinggal buka My Computer, lalu klik kanan hard drive yang ingin anda periksa, klik menu Properties lalu di tab Tools, klik tombol Check Now.
  4. Protect your computer againts spyware (Lindungi komputer anda melawan spyware). Dengan adanya program-program yang tak terlihat ini tentu akan membebani processor dengan signifikan. Karena selain dia residen di memory tentu juga di mengawasi lalu lintas data dan ini akan membuat semakin parah saja. Untuk mengatasi hal ini anda dapat memakai program anti spyware atau juga instal anti virus di komputer anda.
  5. Learn all about ReadyBoost (pelajari semua tentang ReadyBoost). Fitur yang inovatif ini hanya bisa anda dapatkan di Windows Vista ke atas. Dengan ReadyBoost anda bisa menambah memory komputer anda dengan instan yaitu dengan menancapkan flash drive anda yang tentu mendukung ReadyBoost. Dengan begitu kerja komputer akan semakin cepat saja.
Nah, dari 5 poin dari Microsoft tersebut mana menurut anda yang paling tidak tepat untuk mengatasi kelambatan komputer kita?

Game LEGO buat yang gila lego

Buat Penggemar Berat LEGO

Berawal dari hobi anak saya yang masih berumur 6 tahun akan permainan LEGO, saya berusaha untuk memenuhi keinginannya untuk memiliki koleksi-koleksi LEGO. Tapi setelah di pikir, lama-lama boros juga karena masih tinggi-nya harga-harga LEGO tapi di sisi lain untuk menghentikan permainan LEGO akan juga menghentikan kesenangannya yang juga untuk mengasah otak-nya ini.

Setelah membaca buku LEGO yang membahas tentang A-Z nya LEGO, saya menemukan hal yang menarik, yaitu aplikasi komputer yang di peruntukan para penggemar LEGO. Ya, dengan aplikasi ini kita dapat menyusun LEGO semau kita dan yang paling menarik adalah interface yang sangat mudah untuk di gunakan, bahkan untuk anak kecil sekaligus.
Lalu dengan semangat 45 saya langsung download aplikasi ini langsung dari situs LEGO. Ukuran file yang perlu di download hanya sekitar 50MB an, saya memerlukan waktu 15 menit untuk mengambilnya.
Setelah selesai langsung saya instal aplikasi-nya, seperti ini wujud dari aplikasi LEGO Digital Designer.

Uniknya, setelah anda mendesign rancangan LEGO, anda dapat langsung memesan LEGO anda tersebut langsung ke perusahaannya (sayang sekali Indonesia tidak termasuk ke negara tujuan pengiriman LEGO, mungkin kita perlu merayu LEGO dulu untuk mau kirim ke Indonesia….) but at least anda dapat men-cek harga secara real time dari rancangan kita.
cek harga LEGO
Tergoda untuk mencobanya?

Network Scanning

Network Scanning


Network scanning adalah sebuah cara pemindaiaan jaringan pada komputer kita.
Banyak sekali tools yang memiliki fungsi seperti itu,.. :D
.
network-scanning-1
Kali ini saya akan mencoba dengan menggunakan software SoftPerfect Network Scanner.
.
network-scanning-2
Untuk memudahkan penginputan range IP buka menu Option -> Auto Detect -> pilih IP yang anda gunakan. secara otomatis program akan memberikan range IP yang sesuai.

.
network-scanning-3
network-scanning-4
Untuk mengecek port yang terbuka maka buka menu Option -> Program Option -> Tab General dan centang Check for open port kemudian masukkan port yang ingin di scan. Saya mencoba men-scan port 6112 yaitu port yang dibuka oleh Program WarCraft3.
.
network-scanning-5
Untuk melihat MAC address , buka menu Option -> Program Option -> Tab General dan centang di Resolve MAC addresses.
.
network-scanning-6
Untuk melihat share secara menyeluruh buka menu Option -> Program Option -> Tab Shares , pilih yang all. maka semuanya share akan terbuka termasuk drive , printer hingga admin (folder Windows).
.
network-scanning-7
network-scanning-8
Ketika Firewall anda hidup, port – port yang aktif dikomputer anda sebagian tidak akan bisa di akses oleh komputer lain di dalam jaringan (network). Untuk itu ada harus membuat pengcualian (Exceptions) yaitu dengan memberikan hak bagi port atau program untuk dapat diakses oleh orang lain dalam jaringan (network).

Cara membuat FTP Server mengunakan FileZilla

Cara membuat FTP Server mengunakan FileZilla


Jika anda ingin berbagi data dengan aman,atau anda ingin mambatasi hak akses atas File – file anda yang dibagi di jaringan ataupun jika ingin mengatur data di dalam komputer anda dari jarak jauh anda dapat menggunakan FTP Server yang menggunakan Port 21, Sebagai Jalur transfer datanya.
Dalam kasus ini saya menggunakan FileZilla sebagai program FTP Servernya.Selain bersifat Free, pengaturannya juga cukup mudah serta tersedia di Linux maupun Windows.
  • Silahakan Download installler Filezilla, pake mbah google aja..
  • Lakukan proses installasi, kayak biasanya lah,…
  • Untuk mengetahui bahwa server FTP sudah jalan gunakan Task Manager, Dan lihat apakah Proses FileZilla Server.exe sudah jalan.
ftp-server-1
.
.
  • Buka File Zilla Interface.
ftp-server-2

.
.
  • Buka Menu Edit -> Users. Buat Add user baru, jika anda ingin agar FTP anda dapat di akses oleh semua orang beri nama Anonymous dan pada bagian Password jangan di Centang.
ftp-server-3.
.
  • Buka Shared Folders. Kemudian add folder yang akan dijadikan Home folder di FTP Server anda. misal C:\FTP_Server.
ftp-server-4
.
.
  • Contoh : coba anda tambahkan file atau direktori ke dalam folder yang di set sebagai Home tersebut. Dan Coba buka ftp anda , apa yang terjadi ,..
ftp-server-4b
.
.
  • Untuk Menambahkan direktori lain yang tidak ada di Home Folder tanpa harus memindahkan Folder yang ingin anda bagi, anda dapat melakukan add folder, tentukan dimana letak Folder Itu, kemudian set alias dengan menggunakan alamat direktori Home. Misal C:\FTP_Server\Gambar.
ftp-server-5
.
.
  • Untuk melakukan pembatasan hak akses di FTP server anda. Buka Speed Limits, tentukan sendiri pembatasan seperti apa yang anda inginkan. Misal di Constant Speed Limit of : 2000 Kb/s, sehingga user yang mengakses FTP anda akan di beri akses untuk mendownload file dengan kecepatan konstan 2 MB/s.
  • FTP Server anda sudah siap, coba buka dari komputer anda sendiri.
ftp-server-5b1
.
.
  • Untuk keamanan komputer anda dalam jaringan, saya sarankan untuk menghidupkan firewall anda. Sehingga perlu ada penyettingan untuk pemberian akses ke FTP server pada Firewall. Control Panel -> Windows Firewall. Pastikan firewall dalam keadaan On dan hilangkan centang pada Don’t Allow exeptions Pada Tab Exeptions, Add Program dan tambahkan C:\Program Files\FileZilla Server\FileZilla server.exe Add Port, Nama FTP dan Port Number 21.
ftp-server-6
ftp-server-7
  • Dan cobalah buka Server FTP anda dari komputer lain dalam jaringan.